Membeli barang bekas, terutama iPhone second, tidak semudah yang dibayangkan. Pasalnya, banyak iPhone terlihat bagus dari luar, tetapi bagian dalamnya rusak parah. Jadi, supaya Anda mendapatkan barang bagus dan tidak mudah tertipu, berikut ini ada 7 tips memilih iPhone second yang bisa diikuti.
1. Pastikan iPhone Memang Masih Hidup
Banyak pembeli iPhone second terkecoh oleh penjual yang mengatakan, bahwa ponsel tidak dapat menyala karena baterai habis. Padahal, handphone tersebut mati sendiri atau rusak.
Untuk memeriksa apakah iPhone hidup, Anda bisa meminta penjual menyalakan tombol power iPhone. Ketika booting, perhatikan logo Apple yang muncul. Kalau logo tersebut bertahan lama, tidak muncul lock screen, atau pesan “Hello”, berarti iPhone itu bermasalah.
2. Mendapat iOS Support untuk Beberapa Tahun
Ketika mencari iPhone second, jangan asal membeli, cek selalu iOS support di ponsel tersebut. Usahakan Anda mendapatkan iPhone second yang iOS support-nya masih lama. Sebagai referensi, berikut ini model iPhone support iOS 16 beserta tanggal iOS support berakhir.
Model | Tanggal Penghentian | iOS Support Sampai dengan Tahun |
iPhone 8 / 8 Plus | 15 April 2020 | 2023 |
iPhone 11 | 7 September 2022 | 2026 |
iPhone 11 Pro / 11 Pro Max | 13 Oktober 2020 | 2026 |
iPhone SE (2nd generation) | 8 Maret 2022 | 2027 |
iPhone 12 | Dalam produksi | 2027 |
iPhone 12 mini | 7 September 2022 | 2027 |
iPhone 12 Pro | 14 September 2021 | 2027 |
iPhone 12 Pro Max | 14 September 2021 | 2027 |
iPhone 13 / 13 mini | Dalam produksi | 2028 |
iPhone 13 Pro / Pro Max | 7 September 2022 | 2028 |
3. Memiliki Garansi yang Masih Aktif
Walaupun bekas, usahakan memilih iPhone yang masih mempunyai masa garansi. Biasanya, masa garansi aktif tersedia pada model iPhone satu tahun terakhir. Untuk memastikan, Anda dapat mengecek masa garansi iPhone dengan mengakses situs Check Coverage Apple.
Setelah masuk ke situs tersebut, ketik nomor serial iPhone di kolom yang tersedia. Nantinya sistem menunjukkan masa garansi model iPhone secara detail. Anda juga bisa bertanya langsung kepada penjual iPhone atau melihat melalui box-nya.
4. Pastikan Nomor IMEI Terdaftar
International Mobile Equipment Identity atau IMEI merupakan nomor seri yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah ponsel atau disebut kode produksi. Setiap perangkat memiliki kode berbeda sehingga mudah dilacak penggunanya. Cek selalu kode atau nomor IMEI tersebut untuk memastikan apakah terdaftar atau tidak. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui iPhone yang dibeli bukan barang curian/ilegal.
Untuk memeriksa nomor IMEI, Anda bisa melihat di kotak atau slot sim card. Jika tidak juga ditemukan, coba cek di menu “Settings”.
5. Pastikan Performa Baterai Masih Mumpuni
Performa atau status kesehatan baterai yang masih bagus adalah di atas 80%. Karena sering digunakan, biasanya baterai ponsel mengalami penurunan performa. Meski begitu, ponsel yang dirawat dengan baik pasti baterainya masih bagus.
Bagi Anda yang ingin melihat status kesehatan baterai, bisa menggunakan menu Pengaturan. Kemudian, masuklah ke menu Battery > Health Battery. Lalu, pilih submenu “Maximum Capacity” dan “Peak Performance Capability”.
Baca juga: Baterai Boros? Ini 10 Cara Menghemat Baterai Hp Kalian!
6. Periksa Keaslian Sparepart
Membeli iPhone second dengan kondisi sparepart pernah diganti ataupun tidak tergantung preferensi individu. Yang harus diperhatikan adalah kondisi dari keaslian sparepart. Hal ini dikarenakan, penggunaan non-genuine parts dapat menyebabkan berbagai macam kerusakan iPhone.
Untuk mengecek, masuklah ke menu “Settings > General > About”. Kemudian, klik menu “Parts and Service History”. Jika tidak ditemukan informasi, berarti sparepart masih asli. Namun, fitur pengecekan tersebut hanya bisa digunakan di iPhone dengan iOS 15.2 ke atas.
7. Pastikan Hardware Masih Bagus
Hardware iPhone tergolong sulit diperbaiki jika kondisinya sudah rusak. Karena itu, saat membeli iPhone bekas, Anda harus memastikan hardware-nya masih bagus. Untuk mengecek kualitas hardware, bisa dengan aplikasi, seperti Phone Diagnostics.
Jika Anda tidak mengerti cara mengoperasikan hardware tersebut, bawa iPhone ke pihak ketiga (misalnya toko iBox). Di samping itu, periksa “Liquid Contact Indicators” di slot sim card untuk memastikan iPhone tidak pernah kemasukan air.
Itulah 7 tips memilih iPhone second yang bisa diterapkan untuk mendapatkan ponsel layak pakai. Selamat mencoba!